*Selasa, 11 Oktober 2022*

~~~~~~~~~~~~~~~~

📖 *GEMASSreguler 2022* – FIRMAN UNTUK SEMUA 

_Tersedia dalam apps GKI Layur_

http://bit.ly/GKILayurApps

~~~~~~~~~~~~~~~~

 

🗓 *Hari 268*

*Bagian 14 : YESUS DAN KERAJAAN ALLAH*

*Bacaan hari ini:* Lukas 2-3 *Ungkapan doa* : Mazmur 113 

~~~~~~~~~~~~~~~~

 

*ALKITAB SUARA*

🎧 GEMASS – Hari 268

https://drive.google.com/folderview?id=19vVSFeeS642KRCNZZeOOV6UeUVXLj9hE

 

▶ Video Injil Menurut Kitab *LUKAS pasal 1-2* – The Bible Project Indonesia

thebibleproject.com 

Saksikan :

 

🌟 *Lukas 3:8* (TB)

_Jadi hasilkanlah buah-buah yang sesuai dengan pertobatan. Dan janganlah berpikir dalam hatimu: Abraham adalah bapa kami! Karena aku berkata kepadamu: Allah dapat menjadikan anak-anak bagi Abraham dari batu-batu ini!_

 

💡Tidak perlu kita bangga dengan hal-hal yang lahiriah. Paling penting adalah tindakan pertobatan yang nyata.

 

🙏 *Doa:*

Tuhan ajar aku untuk tidak bangga dengan hal lahiriah, tetapi sungguh bertobat dari dosa dan pelanggaranku. Amin. 

~~~~~~~~~~~~~~~~

*Bacaan besok* : Lukas 4-5 *Ungkapan doa* : Mazmur 114

 *Selasa, 11 Oktober 2022*

~~~~~~~~~~~~~~~

📖 *GEMASSplus SH KITAB – 2022*

Membaca dan menggali firman Tuhan lebih dalam lagi – Santapan Harian Gemass edisi *INJIL YOHANES* 

 

Bacaan hari ini : *Yohanes 9:35-41*

Doa ⇒ Baca ⇒ Renungkan ⇒ Bandingkan ⇒ Doa

~~~~~~~~~~~~~~~

 

*_YANG BUTA MELEK, YANG MELEK BUTA!_* 

 

  Orang yang sadar akan kesalahannya bisa diajarkan kebenaran dan akhirnya menjadi orang yang benar. Namun, orang yang merasa diri benar padahal salah bagaimana cara menolongnya? Hal ini, sama dengan mencoba menolong orang yang merasa dirinya melek padahal ia buta. Hampir mustahil!

 

Apa yang terjadi pada diri orang buta yang mengalami kesembuhan adalah suatu anugerah yang membawa sukacita besar. Oleh perjumpaannya dengan Tuhan Yesus, orang itu mendapatkan kesembuhan mata jasmaninya. Lebih daripada itu, orang tersebut mengalami pertumbuhan dalam imannya dan oleh anugerah Allah menjadi anak-Nya (ayat 35-38). Semua itu terjadi karena respons tepatnya terhadap anugerah Allah. Yang ironis adalah orang-orang Farisi yang merasa dirinya paling benar, tidak ada kesalahan dalam pengetahuan iman dan Alkitabnya, justru di hadapan Tuhan Yesus mereka adalah orang-orang buta (ayat 39). Kebutaan mereka terjadi karena mereka menolak anugerah Allah yang dapat mencelikkan mereka kepada kebenaran-kebenaran sejati. Pada saat yang sama, mereka memilih memercayai penglihatan buta mereka, yaitu tradisi agama dan penafsiran sempit terhadap Hukum Taurat. Seandainya mereka mengakui “kebutaan” itu, dosa-dosa mereka dapat diampuni. Akan tetapi, karena mereka tetap merasa diri benar maka dosa mereka pun tidak dapat diampuni (ayat 41).

 

Semua manusia buta karena dosa-dosa mereka. Kini, Terang Dunia sudah datang agar terjadi “celik rohani.” Orang yang sadar dirinya “buta” boleh datang dan berseru maka ia akan dicelikkan dan diselamatkan. Kita harus berdoa untuk orang-orang yang merasa dirinya benar, “celik rohani,” agar oleh belas kasih Tuhan, mereka pun disadarkan dari “kebutaan” ini, dan mengalami anugerah Allah.

 

  _Doaku: Tuhan, jadikan aku alat-Mu yang memantulkan sinar kemuliaan-Mu yang sanggup mencelikkan mata rohani yang buta._

 

Sumber : _Santapan Harian Gemass edisi Injil Yohanes_

https://www.su-indonesia.org 

~~~~~~~~~~~~~~~

*Bacaan besok* : Yohanes 10:1-10 – _Gembala vs pencuri_

[10/10, 10:30 PM] Gemass: 💠 BGA 

÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷

BACA GALI ALKITAB 5

 

*YOHANES 9*

Di dalam pasal 8, Tuhan Yesus berkonfrontasi dengan orang-orang Farisi. Secara terbuka, Yesus mengklaim bahwa diri-Nya adalah Allah (Yoh. 8:58). Akibatnya mereka melempari Dia dengan batu sehingga Dia meninggalkan Bait Allah. Mungkin pada saat itulah Yesus bertemu dengan si buta. Tidak ada indikasi bahwa si buta meminta tolong pada Yesus, atau ada orang lain yang membawa dia pada Yesus. Penyembuhan si buta sepenuhnya berasal dari inisiatif Yesus. Mukjizat ini sungguh menyatakan kuasa dan kemuliaan Allah.

💠 *Apa saja yang Anda baca?*

1. Apa jawaban Yesus terhadap pertanyaan murid mengenai si orang buta? (2-5)? Apa pandangan Yesus tentang rasa sakit

yang diderita manusia?

2. Apa yang membuat orang Farisi melawan Yesus (16; 5:9-10, 23)? Mengapa Yesus tetap menyembuhkan pada hari Sabat padahal itu membuat orang Farisi marah?

3. Selidiki konflik yang terjadi antara Farisi, orang tua, dan orang yang terlahir buta. Apa yang diyakini oleh masing-masing pihak? Apa yang tidak mereka yakini?

4. Bagaimana perkembangan sikap orang yang terlahir buta itu terhadap Yesus (12, 17, 25, 27, 30-33, 36, 38)? Mengapa bisa terjadi demikian?

 

💠 *Apa pesan yang Allah sampaikan kepada Anda?*

1. Apa hubungan dosa dan penderitaan?

2. Di tengah berbagai opini yang muncul, mengapa orang Farisi bertanya pada orang tua si orang buta? Apa yang Anda rasakan

jika Anda menjadi orangtuanya?

 

💠 *Apa respon Anda?*

1. Apakah kekurangan fisik dan emosional di dalam diri Anda yang dapat menjadi kesempatan bagi Allah untuk menyatakan kuasa-Nya? Mintalah Allah berkarya di dalam diri Anda.

 

_POKOK DOA :_

Tidak putus asa dalam menghadapi segala kekurangan/ hambatan di dalam diri. Minta Allah menyatakan kuasa-Nya.

 

Sumber : _Santapan Harian Gemass edisi Injil Yohanes_

https://www.su-indonesia.org

[10/10, 11:51 PM] Gemass: 📖 *GEMASSplus LEKSIONARI*

Tahun C

Minggu Biasa – 17

*Selasa, 11 Oktober 2022*

~~~~~~~~~~~~~~~

KELUARGA YANG MEMILIKI

UCAPAN SYUKUR

~~~~~~~~~~~~~~~

*Bacaan hari ini:*

Mazmur 61

2Raja-raja 5:19-27

Efesus 6:10-20

 

_Tersedia dalam apps GKI Layur_

Https://bit.ly/GKILayurApps

~~~~~~~~~~~~~~~

Bacaan hari ini memperlengkapi apa yang kita baca pada Minggu, 9 Oktober 2022.

 

*Mazmur 61*

Di tengah keputusasaan karena serangan musuh, pemazmur datang kepada Tuhan. Ia menyadari hanya Allah tempat perlindungan dan benteng yang kokoh yang mampu menahan serangan musuh. Ia berani memohon karena hidupnya selalu setia kepada Allah. Ia memohon juga agar Tuhan memberkati dan melindungi raja Israel supaya pemerintahannya berjalan lancar. Ia pun berjanji untuk membayar semua janjinya kepada Allah.

 

*2Raja-raja 5:19-27*

Gehazi tergiur gelimang harta dan potensi menjadi kaya sehingga rela menipu Elisa dan menipu Naaman. Ia memanfaatkan situasi untuk memperkaya diri sendiri. Ia bahkan menolak untuk berterusterang saat ditegur Elisa. Akibatnya Gehazi sekarang menjadi kusta bahkan semua keturunannya turut menanggung dosanya. Terus periksa hati kita agar selalu tertuju pada Allah dan bukan pada harta.

 

*Efesus 6:10-20*

Menjadi pengikut Kristus yang taat dan setia berarti siap memasuki peperangan rohani melawan segala kuasa jahat dan antek-anteknya. Ini adalah peperangan yang sungguh-sungguh. Karena itu semua perlengkapan senjata Allah harus dikenakan supaya kita bisa menang melawan mereka yang berseberangan dengan Tuhan. Kelengahan membawa senjata itu bisa berakibat fatal.

 

Renungan pelengkap:

https://www.ykb-wasiat.org/wasiat

 

~~~~~~~~~~~~~~~

*Bacaan besok:*

Mazmur 61

2Raja-raja 15:1-7

Matius 10:5-15